PDIP Gelar Rapat Koordinasi, Megawati Minta Kader Bekerja untuk Bangsa dan Negara

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 26 April 2024 16:50 WIB
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri (Foto: Ist)
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri (Foto: Ist)

Jakarta, MI - PDI Perjuangan gelar rapat koordinasi yang dihadiri para pengurus pusat, kepala daerah-wakil kepala daerah serta kader utama untuk persiapan menghadapi Pilkada Serentak 2024.

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, sedangkan rapat dilaksanakan secara tertutup di Gedung Sekolah Partai di Lenteng Agung, Jakarta, Jumat (26/4/2024). 

"Saya meminta secepatnya dikumpulkan untuk menuju Pilkada nanti untuk melakukan rapat ini," kata Megawati dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (26/4/2024).

Ia pun meminta para kader partai berlambang banteng moncong putih itu tetap bersemangat, karena mereka bekerja untuk bangsa dan negara.

"Semangat saya, semangat kita tidak pernah pudar, karena kita bekerja untuk bangsa dan negara," tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan rapat koordinasi itu dilakukan di tengah menguat-nya gerakan menyelamatkan demokrasi dan reformasi di tengah ketertekanan akibat intimidasi yang terjadi.

Atas perintah Megawati, proses kehidupan demokrasi harus terus berjalan. Oleh karena itu, Megawati memerintahkan agar rapat hari ini dilaksanakan.

"Dikumpulkan para kepala daerah dan wakil kepala daerah, terutama yang baru menjabat 1 periode, untuk dibangunkan spirit-nya. Di rapat ini banyak kepala daerah/wakil kepala daerah yang perempuan di PDI Perjuangan, sebagai partai yang paling banyak menempatkan perempuan sebagai kepala daerah," jelas Hasto.

Dia menjelaskan di dalam rapat ini, selain mendengarkan arahan dari ketua umum, di rapat kali ini dilakukan pembahasan terkait tahapan pilkada dan rencana gerakan yang akan dilaksanakan partai.

Disepakati juga bahwa semua langkah itu akan dilakukan untuk berjuang terus demi membesarkan Indonesia Raya.

Selain itu, Hasto menjelaskan di rapat ini juga dibahas soal hasil pemilu legislatif 2024. Partai-nya melihat di tengah intimidasi; derasnya arus panah money politic atau pilitik uang serta panah abuse of power, PDI Perjuangan tetap menjadi nomor satu.

Hal ini sesuai dengan target yang disepakati oleh partai dalam kongres yang terakhir dilaksanakan.

"Terima kasih kepada masyarakat. Karena di tengah intimidasi, panah money politic dan panah abuse of power, PDI Perjuangan masih mampu menjadi nomor satu," katanya.

Evaluasi terhadap hasil pemilu lalu juga menemukan bahwa di tingkat provinsi, raihan suara menurun tetap ada peningkatan jumlah pimpinan DPRD provinsi yang diperoleh oleh kader PDI Perjuangan di seluruh Indonesia.

"Dengan tekanan luar biasa saat ini, gempuran masih akan berjalan, namun kita mengokohkan terus berdiri bersama rakyat Indonesia," tutur Hasto.