Tahun Ini Rencana Pemprov DKI Bangun Dua SPKL, Salah Satunya di Balai Kota

Aswan LA
Aswan LA
Diperbarui 27 April 2024 14:18 WIB
Kepala Disnakertransgi DKI Jakarta, Hari Nugroho (Foto: Istimewa)
Kepala Disnakertransgi DKI Jakarta, Hari Nugroho (Foto: Istimewa)

Jakarta, MI - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana membangun tujuh Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKL) hingga 2025. Hal itu untuk memfasilitasi pengguna kendaraan listrik dan mendorong masyarakat beralih dari kendaraan berbahan bakar minyak. 

Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Transmigrasi, dan Energi (Disnakertransgi) DKI Jakarta, Hari Nugroho, menjelaskan, SPKL atau charger station itu akan dibangun di beberapa lokasi.

Untuk 2024 ini, akan ada dua SPKL yang akan dibangun. Salah satunya berlokasi di gedung milik BPKD di Jakarta Timur. “Karena di kawasan sana ada bengkel otomotif, tempat pelatihan, dan mobil listrik. Karena itu sekalian kami buat SPKL,” ujar Hari Nugroho saat dikonfirmasi, Sabtu (26/4/2024).

Selain itu, lanjut Hari, SPKL juga akan dibangun di area kompleks Balai Kota DKI Jakarta pada 2024 ini. Anggaran yang disiapkan untuk dua charger station itu sebesar Rp600 juta. 

Hari menambahkan, untuk lima SPKL lainnya akan dibangun pada 2025. Sesuai rencana, SPKL akan dibangun di lima kantor wali kota administrasi di Jakarta. “Sebesar Rp600 juta untuk lokasi, lebih kurang lah segitu. Nah rencana ke depan kami buatlah lima titik di tiap wali kota. Pada tahun 2025 direncanakan lima titik,” ungkap Hari. (Sar)